PURBALINGGA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Purbalingga kembali melanjutkan kegiatan mitigasi bencana banjir di Sungai Wood, Desa Panican, Kecamatan Kemangkon pada Rabu, 1 Oktober 2025. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.30 WIB ini merupakan hari ke-15 pelaksanaan penanganan sedimentasi dengan fokus pekerjaan pada area hilir sungai di wilayah Kadus 4.
Pekerjaan di hari ke-15 difokuskan pada pengangkatan sedimen dan sampah sepanjang 30 meter, dimana total capaian pengerjaan dari hari sebelumnya meningkat dari 590 meter menjadi 620 meter. Alat berat pada hari ini bekerja dari sisi utara sungai, dimulai kembali dari titik akhir area terdampak luapan sungai dengan kondisi rawan.
Namun selama pelaksanaan, petugas di lapangan masih mendapati beberapa kendala teknis, antara lain kondisi tanah sungai yang labil sehingga alat berat tidak dapat turun ke aliran sungai, masih banyaknya akar rumpun bambu serta pohon yang menghambat akses, serta terputusnya fun belt alat berat yang menyebabkan gangguan pada mesin dan kebocoran selang radiator. Perbaikan alat berat dilakukan mulai pukul 08.30 WIB hingga 11.30 WIB sehingga pengerjaan sempat terhenti sementara.
BPBD terus berupaya melakukan percepatan penanganan sedimentasi sungai Wood secara bertahap guna mengurangi potensi banjir dan dampak hidrometeorologi yang mungkin terjadi ketika intensitas hujan tinggi. Selain mitigasi teknis, kolaborasi bersama pemerintah desa dan warga menjadi kunci pelaksanaan penanganan di lapangan agar penanganan berjalan efektif dan berkelanjutan.





