Purbalingga, 22 Mei 2025 – Upaya penanganan darurat banjir di Sungai Tuntunggunung, Desa Banjarsari, Kecamatan Bobotsari, terus dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD Kabupaten Purbalingga bersama unsur terkait. Memasuki hari kelima, Kamis (22/5), kegiatan difokuskan pada pemasangan bronjong dan penyelesaian tanggul pengalihan arus sungai.
Kegiatan dimulai sejak pukul 07.00 WIB hingga 15.45 WIB di wilayah RT 02 / RW 04 Dusun 2. Target utama adalah mengamankan 16 hektare lahan sawah dan permukiman penduduk dari ancaman banjir dengan cara pembuatan tanggul selebar 2 meter dan panjang 30 meter, serta pemasangan bronjong sebanyak 100 buah.
“Hari ini telah terpasang tambahan 6 buah bronjong, sehingga total keseluruhan hingga hari ke-5 mencapai 61 buah,” jelas Ir. Prayitno, M.Si Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga.
Adapun rincian pemasangan bronjong sebelumnya:
- Minggu, 18 Mei: 15 buah
- Senin, 19 Mei: 10 buah
- Selasa, 20 Mei: 16 buah
- Rabu, 21 Mei: 14 buah
- Kamis, 22 Mei: 6 buah
Tanggul pengalihan arus sungai berhasil diselesaikan pada hari yang sama, dengan fungsi utama sebagai perlindungan terhadap bronjong dan pengamanan area sekitar dari aliran deras sungai.
Namun, kegiatan di lapangan tidak tanpa kendala. Minimnya partisipasi warga dalam kerja bakti pemasangan bronjong menjadi perhatian. Oleh karena itu, pihak Pemdes akan mengevaluasi dan melanjutkan proses pemasangan bronjong sisanya (39 buah) secara mandiri bersama masyarakat.
Cuaca hujan dengan intensitas sedang juga menjadi tantangan tersendiri dalam proses pengerjaan.
